Entri Populer

Samarajiwa. Diberdayakan oleh Blogger.

4 Menu Buka puasa sepanjang masa



Berbukalah dengan yang manis” pasti kata-kata itu sering banget kita denger di bulan puasa. Makanan yang manis-manis emang pas banget jadi temen pas kita lagi berbuka. Kalau kalian mau berbuka sama yang manis, buka puasanya sama NYUNYU aja.
Nah, selain buka sama NYUNYU, ini dia nih menu buka puasa kita yang selalu hadir sepanjang masa puasa kita.

1. Kolak Pisang

Kapan ya sebetulnya kolak pisang ini ada? Hemm, yang pasti kolak pisang ada setelah pohon pisang pertama tumbuh. Kalau soal kolak pisang yang selalu ada pas buka puasa, kapan ya awalnya? Hemm, yang pasti kolak pisang ini selalu hadir nemenin buka puasa kita. Buka puasa tanpa kolak pisang itu udah kayak kolak pisang tanpa pisangnya.

2. Es Buah

Karena berbuka harus sama yang manis, es buah emang jadi pilihan tepat. Udah seharian gak minum, udah seharian kepanasan, langsung ketemu es buah pas buka. Beuh, rasanya pasti kayak pasangan LDR lima tahun, terus akhirnya ketemuan. Nyesss..

3. Kurma

Nah, buah kurma juga selalu ada nih waktu kita berbuka puasa. Katanya, dengan memakan kurma setelah berbuka puasa, hukumnya sunat loh. Makanya, kalau buka puasa nggak usah di restoran, di kebun kurma aja.

4. Gorengan

Gorengan itu opsi yang mantep juga buat buka puasa. Buat kamu yang suka banget sama pedes, boleh nih si gorengan ini disajikan sama sambelnya. Wih, setelah makan gorengan terus ditemenin minumnya pake es buah. MUAKNYOS! Terutama buat anak kost, biar irit.

Baco Salengkapnyo...

Yang Biasa Dilakukan Pas Bolos Tarawih

Psssttt, yang suka bolos tarawih mana suaranya?! *ngomong bisik-bisik*


NYUNYU tahu banget kebiasaan sahabat-sahabat kalau lagi bolos tarawih. Habis, tiap kali NYUNYU mau tarawih, eh kamu-kamu malah kelayapan ke mana-mana. Nah, setelah NYUNYU selidiki, ternyata yang sering bolos tarawih itu suka ngelakuin ini ya…

1. Jajan Jajanan Mesjid

Mungkin kalian orangnya cepet laper. Magrib makan makanan buka, eh isya udah pada laper lagi. Hemm, pantesan pada bolos tarawih dan malah jajan jananan mesjid. NYUNYU curiga, jangan-jangan tadi di rumahnya nggak buka puasa ya biar pahalanya nambah, jadi pada bolos tarawih buat buka puasa.

2. Main PS

Biasanya sih yang suka main PS pas bolos tarawih tuh gamer-gamer. Duh aduh, padahal udah seharian main PS pas siang buat nunggu magrib, kenapa malemnya main PS juga? Sayang sama bonus di rentalnya ya?

3. Main Petasan

Biasanya main petasan emang hits banget pas bulan puasa. Selain suara bedug, suara petasan juga sering jadi primadona. Dan ternyata, banyak juga nih yang sering main petasan pas bolos tarawih. Tips dari NYUNYU biar nggak ketahuan lagi main petasan, beli petasan yang bunyinya mirip suara bedug aja. Jadi dikiranya lagi nabuh bedug.

4. Tidur

Ini dia nih hal paling dewa yang sering jadi alasan kenapa bisa bolos tarawih. Tidur. Tidur ini bisa terjadi karena kekenyangan pas buka puasa. Atau, kamu emang kebo aja kerjaannya tidur mulu. Untuk menghindari kekenyangan saat buka puasa, buka puasanya dikit aja, misalnya makan kolak aja satu mangkok. Kalo makan kebanyakan pas buka dan maksain tarawih, kamu bisa-bisa tidur waktu lagi shalat.

Yang suka bolos tarawih, biasanya ngapain kalau bolong tarawih? Kalo bisa jangan bolong tarawihnya, biar dapet baju baru pas lebaran nanti.

Sumber

Baco Salengkapnyo...

Apa yang Dilakukan Setan Pas Puasa


Saat bulan puasa, setan-setan itu diibelenggu. Kata pak ustaz, setan-setan itu gak akan muncul kalau lagi bulan puasa. Nah, pertanyaannya, ke mana kah si setan-setan ini kalau lagi bulan puasa? Apakah mereka cuti dari kerjaannya sehari-hari? Biar tahu jawabannya, baca artikel yang satu ini!

1. Kuntilanak

Udah sekitar 11 bulan kuntilanak nakut-nakutin kita. Selama 11 bulan itu juga mungkin kuntilanak gak pernah sempet buat ke salon ngurusin rambutnya yang aduhai. Nah, pasti di bulan puasa ini, kuntilanak lagi ngemanjain rambutnya. Salah satunya ya rebonding. Kwuk kwuk kwuk, NYUNYU jadi pengen lihat hasil rebondingnya.

2. Pocong

Kasian pocong tiap malem harus loncat-loncat di tanah. Pasti kainnya kotor dan pasti udah lama gak dicuci. Nah, makanya si pocong gunain kesempatan bulan puasa ini buat nyuci kainnya yang udah usang. Dan, dalam rangka kembali ke fitrah, kain milik si pocong juga harus bersih. Sebagai tanda kembali ke kesucian.

3. Tuyul

Tuyul mungkin udah lembur 11 bulan nyari duit. Saking sibuknya, gak ada waktu buat ngitungin uangnya. Dan karena saking banyak uang yang didapet si tuyul, tuyul butuh satu bulan buat ngitung uangnya. Makanya, di satu bulan penuh ini, tuyul manfaatin buat ngitung duit setoran. Duh dapet berapa tuh? Cukup gak buat THR NYUNYU?

4. Suster Ngesot

Kalau suster ngesot ngejar kamu, harusnya kamu samperin aja. Gak usah takut sama suster ngesot, soalnya suster ngesot itu ngejar kamu buat minta tolong. Iya betul, suster ngesot maun minta tolong ajarin jalan. Karena banyak yang takut, makanya di bulan puasa ini suster ngesot belajar jalan sendirian aja.


Baco Salengkapnyo...

Jangan Samakan Tangan Kiri seperti Anak Tiri

Nah buat para orangtua tolong simak keterangan dibawah ini dengan baik, penjelasan dari Dr. Soedjatmiko mengenai kebiasan anak yang cenderung menggunakan tangan kiri.
Jakarta, Kebanyakan orangtua di Indonesia akan melarang anaknya ketika ia melakukan sesuatu (seperti ketika makan atau menulis) dengan tangan kiri karena dianggap tidak sopan. Padahal pelarangan tersebut justru bisa mematikan kreatifitas anak.

-->


"Orang Indonesia sering melarang anaknya bila menggunakan tangan kiri dan pasti langsung mengatakan 'ayo mana tangan manisnya (tangan kanan)'. Karena sering dilarang-larang akibatnya anak menjadi tidak kreatif," ujar Dr. Soedjatmiko, SpA(K), MSi, konsultan tumbuh kembang-pediatri sosial, dalam acara Konferensi Pres Bonakid dari Wyeth untuk Anak Aktif Indonesia di The Only One, fX Plaza, Jakarta, Kamis (12/7/2012).

Menurut Dr. Soedjatmiko, ketika orangtua menghalangi anak menggunakan tangan kiri maka perkembangan otaknya akan terganggu. Otak kanan dan kiri harus digunakan secara seimbang, sehingga kecerdasan otak kanan dan kiri sama berkembangnya.

Otak kiri dicirikan dengan karakteristik yang berhubungan dengan kemampuan analisis, logis, urutan, objektif dan rasional. Dengan karakterisitik ini, orang yang dominan menggunakan otak kiri (dominan pada tangan kanan) cenderung memiliki pendekatan rasional terhadap kehidupan.

Artinya, orang yang dominan menggunakan tangan kanan lebih tertarik dengan angka, kata-kata atau simbol. Dengan cara berpikirnya yang logis dan rasional, individu dengan dominansi otak kiri cenderung melakukan kemampuan analisa dengan baik. Misalnya dalam bidang teknik atau akutansi.

Sebaliknya, karakteristik yang terkait dengan otak kanan adalah intuitif, acak, subjektif, holistik (secara menyeluruh) dan sintesis. Dengan karakteristik ini, orang yang dominan dengan otak kanan (dominan kidal atau tangan kiri) cenderung lebih kreatif ketimbang orang yang dominan otak kiri.

Individu dengan dominansi otak kanan juga cenderung lebih kreatif dan intuitif, baik di bidang seni yang kreatif, maupun di bidang-bidang lainnya. Individu tersebut memiliki waktu yang tepat untuk memprioritaskan hal-hal yang sulit, karena sebagian besar keputusan yang dibuat pada saat terakhir.

"Oleh karena itu, biasakan anak untuk bisa menggunakan tangan kanan dan tangan kiri secara seimbang sehingga kecerdasan otak kanan dan kirinya pun sama berkembangnya. Jangan halang-halangi anak ketika ingin melakukan sesuatu, karena itu justru bisa mematikan kreatifitasnya. Selama tidak membahayakan dirinya atau adiknya misalnya, maka biarkan saja agar otaknya berkembang," tutup Dr. Soedjatmiko.


(mer/ir)

Baco Salengkapnyo...

Anak Bisa Jenius dengan Terapi Musik

Pada waktu saya mengandung (hamil) yang pertama sekitar 27 tahun lalu, saya aktif memberi pelajaran piano klasik kepada anak-anak maupun dewasa. Kegiatan mengajar piano itu sudah saya tekuni sejak masih menjadi mahasiswi di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, kemudian dilanjutkan sesudah berumah tangga dan juga setelah bekerja sebagai psikolog.




Saya sama sekali tidak mengetahui dan menyadari bahwa kegiatan musik yang saya lakukan sejak awal kehamilan, sampai pada saat akan melahirkan, akan membawa dampak yang sangat besar terhadap perkembangan kecerdasan anak saya.

Sebagai seorang ibu saya bahagia dan bangga melihat perkembangan mental putera saya yang cepat, betapa tidak, sejak kecil ia sudah menunjukkan minat baca yang besar. Usia dua setengah tahun, ia sudah masuk playgroup. Prestasi belajarnya sejak SD, SMP, SMA maupun di Perguruan Tinggi lancar dan selalu mendapat ranking. Dalam bidang matematika prestasinya menonjol, sehingga kadang-kadang timbul pertanyaan dalam hati saya:
“Darimana anak saya ini memperoleh bakat matematika, sebab saya sendiri tidak mungkin? Saya paling tidak suka matematika atau jaman saya sekolah dulu disebut dengan ilmu berhitung!”

Jawaban terhadap pertanyaan saya mengenai prestasi belajar yang dicapai putera saya selama ini, akhirnya saya peroleh ketika mendapat tugas belajar ke Jerman pada 1985-1987.

Saya mengambil training dalam bidang Terapi Musik dan juga bidang diagnostik Perkembangan Psikologis bayi sampai dengan usia balita. Selama mengambil training dalam bidang Terapi Musik tersebut, saya mendapatkan pengetahuan yang sangat penting dan berharga dari dosen pembimbing saya, yaitu:

Menurut hasil penelitian ilmiah dari berbagai macam pakar seperti dokter ahli syaraf, psikolog, dokter anak, dokter kebidanan, dan lain-lain menyampaikan bahwa:
1. Sudah ada proses belajar sejak dalam kandungan.
Rahim ibu lebih menyerupai “ruang kelas” dari pada anggapan selama ini hanya sebagai “ruang tunggu”.
2. Janin telah dapat mendengar secara jelas pada usia enam bulan dalam kandungan, sehingga ia dapat menggerak-gerakkan tubuhnya sesuai dengan irama nada suara ibunya atau cara ibunya berbicara.
3. Janin juga mampu untuk belajar sedikit mengenai musik pada usia 4/5 bulan. Artinya: secara pasti janin dapat bereaksi terhadap bunyi dan melodi dengan cara berbeda-beda terhadap ritme atau irama musik. Misalnya: Jika kita memutar lagu berirama lembut, maka janin yang sedang gelisah sekalipun akan merasa tenang atau relaks. sebaliknya jika kita memutar lagu-lagu dengan irama cepat/ lagu-llagu Pop atau Rock, maka janin yang paling tenangpun akan mulai menendang secara aktif bergerak.
4. Janin dalam kandungan sudah memiliki perasaan, kesadaran, dan daya ingat.
5. Janin dalam kandungan yang diberi rangsangan suara termasuk “Musik” secara teratur dan terus-menerus ternyata mampu memacu kecerdasan bayi setelah lahir.

Atas dasar hasil penelitian dari para pakar tersebut maka musik telah digunakan sebagai salah satu aktivitas dalam penatalaksanaan pengobatan berbagai penyakit fisik maupun fisik / mental dan dikenal dengan nama “Terapi Musik”

II. Apakah Itu Terapi Musik?

Terbukanya misteri musik yang mampu mempengaruhi kondisi kesehatan seorang, baik fisik maupun menta, sehingga timbullah beragam pengertian terapi musik tersebut seperti dibawah ini;
1. Terapi musik adalah suatu bentuk kegiatan yang mempergunakan musik dan lagu/nyanyi secara terpadu dan terarah didalam membimbing ibu-ibu tersebut selama masa kehamilan yang dimaksudkan untuk mencapai tujuan:
- Relaksasi bagi ibu-ibu hamil.
- Stimulasi dini pada janin.
- Menjalin keterikatan emosional antara ibu hamil dan janinnya.

2. Terapi musik adalah suatu bentuk terapi dengan mempergunakan musik secara sistimatis, terkontrol dan terarah didalam:
- Menyembuhkan.
- Merehabilitasi.
- Mendidik dan
- Melatih anak-anak dan orang dewasa yang menderita gangguan fisik, mental, atau emosional.

3. Terapi musik adalah suatu kegiatan dalam belajar yang mempergunakan musik untuk mencapai tujuan-tujuan seperti:
- Merubah tingkah laku.
- Menjaga/memelihara agar tingkah laku atau kemampuan yang telah dicapai tidak mengalami kemunduran.
- Mengembangkan kesehatan fisik dan mental.

4. Terapi musik adalah suatu disiplin ilmu yang rasional yang memberi nilai tambah pada musik sebagai dimensi baru secara bersama dapat mempersatukan seni ilmu pengetahuan dan emosi (perasaan cinta, kasih sayang, dan lain sebagainya).

Jadi, dari pengertian-pengertian tersebut diatas terlihat bahwa adanya keterkaitan antara musik dengan emosi atau mental seseorang. Khususnya untuk ibu-ibu hamil dan ibu-ibu sesudah melahirkan seperti tertuang dalam pengertian pertama, terlihat bahwa terapi musik antara lain bertujuan memberikan stimulasi pada janin / bayi agar kelak menjadi anak yang cerdas dan berkualitas

III. Hubungan Musik dan Fungsi Otak

Otak manusia, termasuk otak bayi, terdiri dari belahan otak kanan dan belahan otak kiri. Otak ini mulai terbentuk pada awal kehamilan dan berkembang dengan pesat sampai bayi lahir.

Belahan otak kiri merupakan tempat untuk melakukan fungsi akademik yang terdiri dari berbicara-kemampuan tata bahasa, baca-tulis-hitung, daya ingat (nama, waktu, peristiwa) logika, angka, analisis, dll.

Belahan otak kanan berkaitan dengan perkembangan artistik dan kreatif, perasaan, gaya bahasa, irama musik, imajinasi, lamunan, warna, pengenalan diri dan orang lain, sosialisasi, dan pengembangan kepribadian.

Dari penjelasan mengenai fungsi otak kiri dan kanan, maka dapat diketahui belahan otak kanan ada kaitannya dengan “musik”. Oleh sebab itu pada pelaksanaan terapi musik bagi ibu-ibu hamil maka perangsangan atau stimuli mental (dengan musik atau cara-cara lainnya) haruslah mencakup peningkatan perkembangan dari kedua belah otak tersebut. Agar bayi/anak kita kelak tubuh dan berkembang menjadi individu atau manusia seutuhnya, harus ada keseimbangan antara fungsi otak kiri dan fungsi otak kanannya. Sebab dalam kehidupan sehari-hari ada individu/orang yang fungsi otak kiri lebih menonjol daripada otak kanan.
Contoh:
- Ahli matematika yang tidak suka musik
- Ahli bedah yang muak melihat isterinya membaca buku-buku novel atau membeli barang-barang seni (lukisan dsb).

Disisi lain ada individu/orang yang kemampuan otak kanannya lebih menonjol.
Contoh:
- Ia lebih suka melamun, bermimpi
- Membuat novel
- Menulis lagu
- Ia akan merasa pusing bi;la dihadapkan pada angka-angka metematika atau hal-hal lain yang berkaitan dengan kemampuan akademik.

“Mengapa….!” Kenyataan-kenyataan dalam kehidupan sehari-hari seorang anak/individu bisa terjadi yaitu kecenderungan untuk si Harry lebih mengembangkan otak kiri, sedangkan si Sarah lebih menonjol fungsi otak kanannya.

Salah satu sebabnya diduga akibat “kekurangtahuan” orangtua, guru, dll. Seperti juga dikemukakan oleh seorang pakar “Parent Education” USA yaitu ”SUE TREFFEISSEN All parents wants to be good parents but most parents just don’t have the information that they need to know how their children are growing and developing”.

Jadi sebenarnya belahan otak kiri dan otak kanan bila bekerja sama akan saling memperkuat. Oleh karenanya disarankan kepada orang tua untuk merangsang perkembangan otak anak tidak hanya otak kiri saja, melainkan secara bersamaan juga otak kanannya.

Dengan kata lain orang tua perlu merangsang sejak dini kecerdasan mental (IQ) dan kecerdasan emosi (EQ) anak-anaknya.
IV. Manfaat Terapi Musik Bagi Ibu hamil dan Ibu Sesudah Melahirkan

Banyak manfaat yang didapat dari terapi musik bagi ibu-ibu hami / ibu-ibu sesudah melahirkan dalam mempersiapkan janin menjadi anak cerdas dan berkualitas

1. Bagi ibu hamil / ibu sesudah melahirkan maupun janin / bayi, terapi musik dapat menimbulkan reaksi psikologis, karena musik dapat menenangkan (relaksasi) dan juga memberikan rangsangan (stimulasi).

2. Melalui kegiatan terapi musik dapat menyongsong masa depan bayi / anak yang lebih cemerlang, karena untuk menghadapi era globalisasi dibutuhkan individu-individu yang memiliki ketrampilan “otak” akan lebih dihargai tinggi, dan sangat dibutuhkan bila dibandingkan dengan indiividu yang hanya mengandalkan kekuatan “otot”.

3. Kegiatan terapi musik dapat membantu ibu-ibu hamil agar tetap dapat mempertahankan keseimbangan antara kesehatan jasmani, pikiran, dan emosi. Musik menurut pendapat “Yuliette Alvin” seorang pakar Terapi Musik adalah sebagai berikut “Music is a means of communication and in this simple truth lies the tremendous therapeutic value of music.

4. Melalui rangsangan-rangsangan musik yang diperdengarkan kepada janin / bayi secara teratur, maka dapat memberikan pengaruh yang sangat besar bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi tersebut kelak dikemudian hari.

5. Dalam diri anak kelak akan tumbuh kepribadian yang kuat dan ia mampu menyerap banyak hal.

6. Ia dapat meresapi musik, berarti ia juga mampu memahami perasaan orang lain.

V. Kesimpulan

Dalam proses kehidupan individu sejak dalam rahim sampai usia dewasa, maka salah satu aspek perkembangan yang penting adalah perkembangan otak.

Upaya yang berkesinambungan untuk mamacu perkembangan otak kiri atau kanan perlu dilakukan dengan berbagai cara atau metode yang bijaksana yaitu antara lain dengan memberikan rangsangan suara, termasuk musik, dan dari hasil peneltian ternyata bahwa janin dalam kandungan yang diberi rangsangan suara/musik dapat memacu kecerdasan bayi setelah lahir. Partisipasi aktif dari ibu-ibu hamil dan ibu-ibu sesudah melahirkan melalui terapi musik diharapkan ikut memacu perkembangan anak-anak menjadi individu yang cerdas, kreatif, dan berkepribadian matang.

Oleh: Dra. Hj. Iesye Widodo, SPsi (Psikolog dari RSAB Harapan Kita)

Baco Salengkapnyo...

Analogi Kehidupan Manusia



Ada seorang pemuda yang sedang berjalan- jalan ditepi hutan untuk mencari udara segar, ketika dia sedang berjalan-jalan, tiba -tiba terdengarlah Bunyi ngauman suara harimau…


Auuuummmm… .!!!!!


Seekor harimau yang sedang lapar Dan mencari mangsa untuk mengisi perutnya. Tiba-tiba tanpa disedari oleh pemuda tersebut.. harimau itu sudah berada dihadapan pemuda itu. Disebabkan terlalu takutkan harimau itu, dia pun berlari dan sejauh yg termampu , Harimau yang sedang lapar itu sudah tentu tidak akan melepaskan dia pergi begitu sahaja , harimau itu pun mengejar pemuda tadi .

Ditengah kepanikkan itu, pemuda tadi sempat Berdoa, agar diselamatkan dari terkaman harimau itu dan dia amat bersyukur kerana doanya dikabulkan, dalam keadaan dia sedang berlari dia terpandang sebuah perigi tua,, terlintas Difikirannya untuk lompat kedalam perigi itu, kerana harimau pasti tidak akan mengejarnya dan ikut lompat sama kedalam perigi tersebut.



Amat bernasib baiklah pemuda itu kerana ditengah-tengah perigi itu ada tali yang menjulur ke bawah, jadi pemuda tadi tidak perlu melompat yang mungkin akan menyebabkan kakinya patah disebabkan dalamnya perigi tersebut.

Namun, tali itu pendek Dan tak termampu untuk dia menjejakkan kaki kedasar perigi tersebut , dan akhirnya dia bergayutlah ditengah-tengah perigi itu, ketika pemuda itu sedang bergayut , pemuda itu mengangkat mukanya keatas, ternyata harimau tadi masih menunggunya dibibir perigi itu , Dan ketika dia menunduk kebawah, terdengar suara kacukan air yang ganas,.. setelah diamati ternyata Ada 2 ekor buaya yang ganas yang berusaha menggapai badannya,.


Pemuda itu mengeluhhh....

Ya Allah apakah yg harus aku lakukan???, diatasku harimau sedang menunggu, dibawah buaya bersiap-sedia menerkamku, ketika pemuda itu sedang memikirkan cara untuk keluar dari perigi itu, tiba-tiba di celah-celah perigi itu terdapat lobang kecil dan tanpa di jangka oleh pemuda itu maka keluarlah seekor tikus putih .

.ciiit…ciiit. .. ….ciit…yang naik meniti tali pemuda tadi Dan ia menggigit tali pemuda tadi, belum sempat pemuda itu terjaga dari terkejutnya dia akan hal itu pada masa yang sama dari lobang itu juga muncul lagi seekor tikus hitam yang melakukan hal sama seperti tikus putih tadi menggigit tali yang diguna oleh pemuda itu untuk begayut.



ooohhhh…jika tali ini putus, .habislah riwayatku dimakan buaya..!!! Cemas dia berpikir,… jika aku naik keatas …, sudah pasti harimau menerkamku, . ..jika menunggu disini , tali ini akan putus Dan Buaya dibawah ini telah lama bersiap sedia untuk menjamahku...
Saat itulah dia mendengar deruan serombongan lebah yang sedang mengangkut madu untuk dibawa kesarang Mereka,.. dia mendongakkan wajahnya keatas ..Dan tanpa disangka-sangka jatuhlah setitis madu dari lebah itu dan kebetulan jatuh tepat dalam mulut pemuda itu..



Spontan pemuda tadi berkata…
Subhanallah ... Alangkah manisnya madu Ini ,.. baru kali ini aku merasakan madu semanis Dan selazat ini…!!! Dia lupa akan ancaman buaya Dan harimau tadi.



Tahukah kamu, inti pati dari cerita diatas…secara analoginya -- Pemuda tadi adalah Kita semua 'manusia', harimau yang mengejar adalah maut Kita, ajal memang selalu mengejar kita . Jadi ingatlah akan mati. Dua ekor buaya adalah diumpamakan sebagai malaikat Munkar Dan Nakir yang menunggu Kita di alam kubur Kita nantinya .
Tali tempat pemuda bergayut adalah umur Kita ,. Tikus putih Dan tikus hitam adalah dunia Kita siang Dan juga malam yang sentiasa mengikis umur Kita. Diibaratkan cerita tikus td yang menggigit tali pemuda itulah siang dan malam . Madu setitis yang jatuh itu adalah nikmat dunia yang hanya sebentar. Bayangkan madu setitis tadi masuk ke mulut pemuda itu, dia terlupa akan ancaman harimau Dan buaya yang sedang menunggunya ,.. begitulah Kita , ketika Kita menerima nikmat sedikit, Kita lupa kepada Allah . Ketika susah baru ingat kepada Allah.. Astaghfirullah

Baco Salengkapnyo...

RAHASIA OTAK KANAN





Dalam kehidupan nyata ada contoh tokoh dunia legendaries seperti Albert Einstein, Thomas Alfa Edison yang adalah dominan otak kanan namun gagal secara akademik karena ketidakmampuan sistem pendidikan untuk dapat memahami mereka. Hampir semua barang yang kita gunakan sehari-hari, mulai dari mobil, pesawat, handphone, Laptop,  hampir mustahil ada tanpa adanya orang-orang yang dominan otak kanan. Biasanya orang yang dominan otak kanan ini  melabelkan mereka sebagai anak-anak tidak disiplin, lambat, dan bodoh. Mereka bukannya tidak bisa belajar, tapi media untuk mengajar mereka tidak sesuai dengan kurikulum otak kanannya.
Kenyataan yang harus diketahui bahwa otak kanan menentukan 80 persen kesuksesan,
karena tidak terpisahkan dengan Emotional Question (EQ). Otak kanan juga akan membuat seseorang lebih self motivated, supel, cerdas secara emosi, dan awet muda.
Menurut Thomas Friedman, penulis yang mendapatkan Penghargaan Pulitzer, jika anda ingin mengasah otak kanan, maka lakukanlah sesuatu yang anda cintai. Golongan kanan melakukan sesuatu karena panggilan jiwa, bukan panggilan kerja. Ia bekerja dengan sepenuh hati, bukan sepenuh gaji.
Kesimpulan dengan memnfaatkan otak kanan kita tidak lagi memperhatiakan seberapa besar hasil nilai dalam akademik tetapi berapa besar karya yang sudah dicapai. Sehingga menjadikan munculnya innovator-inovator yang mampu membuktikkan kwalitas otak kannya dan menjadikan seorang pengajar melirik sebelah mata dari peserta didik yang dominan otak kanan.

Baco Salengkapnyo...

OTAK BESAR




Berbicara mengenai otak manusia, belum pasti mengungkap seluruh kegunaan 100% yang pernah digunakan manusia. Kemudaian otak besar manusia adalah sebagian dari komponen yang menyusun sempurnanya otak manusia. Kurangnya kemampuan meneliti gen individual, menunjukkan bahwa kita sama sekali tidak mampu mengendalikan atas sejumlah besar karakteristik manusia. Namun, beberapa hasil penelitian mendapati, bahwa dalam banyak hal, tekanan yang dihadapi segenerasi atau pendidikan yang diterima, akan menimbulkan dampak yang dalam terhadap orang yang bagaimana, dan apa yang akan kita lakukan.

Korteks otak besar atau cerebral cortex, bagian dari otak besar yang berkembang dari dorsal telencephalon atau pallium. perkembangan korteks otak besar sangat dipengaruhi oleh hormon tiroksin. Korteks otak besar berdasarkan konvensi topografi:
  • Korteks oksipital
  • Korteks temporal
  • Korteks parietal
  • Korteks froKlasifikasi lintasan
Korteks otak besar terhubung dengan bermacam struktur seperti talamus dan ganglia dasar guna pengiriman informasi melalui lintasan eferen dan menerima informasi melalui lintasan aferen. Informasi dari indera diterima melalui talamus sedang informasi olfactory akan melalui olfactory bulb menuju korteks olfaktori.
Menurut hal tersebut, korteks otak besar terbagi menjadi 3 area: indera, gerakan dan asosiasi.

Area indera

Area indera adalah area pada korteks otak besar tempat dikumpulkankannya informasi yang didapat dengan metode fisiologis dari persepsi, termasuk dari panca indera. Informasi persepsi tersebut diterima dari talamus oleh masing-masing:
  • Korteks visual primer, dengan korteks visual sekunder
  • Korteks pendengaran primer
  • Korteks somatosensory primer

Area motor

Area motor terdapat pada kedua belah korteks dan berbentuk seperti headphone yang melingkar dari telinga kiri ke telinga kanan. Area motor pada korteks belahan kanan mengatur gerakan tubuh bagian kiri dan sebaliknya.

Area korteks dibagi menurut:
  • Area motor primer  meliputi area pada lobus frontal posterior yang berguna untuk menjalankan gerakan-gerakan tubuh.
  • Area premotor. Aktifitas pada area ini sangat penting karena mengandung tuntunan bagi gerakan dan pengendalian otot besar dan proksima dekat dari tubuh.
  • Area motor suplemen suatu area tempat suatu gerakan tubuh dipilih dan dipersiapkan.

Aktivitas Otak Besar :

1.Alam mimpi
Jika kita menanyakan soal yang sama pada 10 orang, apa yang menyebabkan kita bermimpi? Mungkin anda akan memperoleh 10 jawaban yang tidak sama. Ini dikarenakan misteri yang belum bisa dipecahkan ilmuwan saat ini. Teori pertama bahwa melalui rangsangan saraf informasi antar molekul otak besar menjalankan latihan terhadap otak besar selama mimpi berlangsung. Teori lainnya adalah orang-orang bermimpi akan tugas dan perasaan yang tidak sempat diperhatikan lagi, dalam proses demikian bisa membantu kita memperkuat ingatan dan pikiran. Umumnya, ilmuwan setuju dengan pengertian bahwa “mimpi bisa terjadi saat tidur sebentar”.
2.Tidur
Dalam sepanjang hidup manusia sedikitnya menghabiskan ¼ waktunya untuk tidur. Tidur sangat vital bagi keberlangsungan hidup makhluk menyusui, tidur dalam jangka yang terlalu lama dapat menyebabkan kurang sadarkann diri, halusinasi, dan pada akhirnya menyebabkan kematian.
Dua kondisi selama tidur berlangsung yakni masa tidur penuh (aktivitas bola mata melambat), saat demikian aktivitas metabolisme otak melambat; dan masa tidur sebentar (saat demikian bisa bermimpi), saat demikian aktivitas otak sangat dinamis. Menurut ilmuwan bahwa tidur dalam masa sepenuhnya dapat membuat tubuh kita istirahat, menjaga stamina, seperti tidurnya binatang. Tidur dalam masa sebentar dapat membantu membentuk sesuatu yang diingat, namun, pengertian ini belum dibuktikan.

3.Halusinasi
Diperkirakan sekitar 80% orang yang diamputasi pernah mengalami perasaan tersiksa, stres, keinginan, kehangatan dan lain-lain perasaan. Orang yang mengalami fenomena demikian, selalu merasa anggota tubuh yang dipotong masih eksis. Sebuah penjelasan berpendapat, daerah saraf yang terpotong membentuk hubungan yang baru dengan sumsum tulang belakang, dimana anggota tubuh yang kurang seolah-olah masih ada, terus mengirim sinyal ke otak besar. Kemungkinan lainnya, otak besar adalah sebuah “kawat” transmisi, ia mengendalikan tubuh yang cacad bagaikan memperlakukan tubuh yang sempurna tanpa cacad, ini berarti otak besar tetap menyimpan kendali ketika anggota tubuh masih dalam keadaan utuh dan sempurna.

4.Tertawa
Tertawa adalah salah satu perilaku manusia yang paling sulit dimengerti. Saat kita tertawa, ada tiga bagian otak besar kita menjadi dinamis yakni: daerah dalam kekuasaan pikiran, ia membuat Anda mendapatkan banyolan (tertawa); daerah gerakan mendorong otot Anda bergerak; daerah emosi (perasaan) membuat kita menyunggingkan senyuman. Perintis peneliti humor John Morryer mendapati, suara tawa adalah sebuah reaksi yang sangat menarik terhadap 24 cerita yang menyalahi kebiasaan. Dan pengertian lainya menganggap tawa sebagai sebuah saluran yang mengirimkan informasi “menarik (lucu)” kepada orang lain. Dengan demikian tampak jelas: tertawa membuat perasaan kita lebih baik.

Baco Salengkapnyo...